ZONALITERASI.ID – Sebanyak 26.444 siswa SMK di Jabar akan mengikuti program “Program Pelatihan dan Pengembangan Bisnis Digital untuk SMK Jawa Barat”.
Program kerja sama antara Pemprov Jabar melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar bersama Shopee Indonesia itu dimulai pada semester genap atau awal tahun 2022.
“Pendaftaran bagi siswa sudah dibuka sejak September 2021. Dari target 20 ribu siswa, total yang mendaftar sebanyak 26.444 siswa,” tutur Kadisdik Jabar, Dedi Supandi dalam “Peluncuran Program Pelatihan dan Pengembangan Bisnis Digital untuk SMK Jawa Barat” di Kampus UMKM Shopee Ekspor, Jln. BKR No. 27, Kota Bandung, Selasa (23/11/2021).
Menurut Dedi, pelatihan dan pengembangan bisnis digital bagi para siswa ini akan mengacu pada kurikulum digital Shopee. Yakni, pengalaman e-commerce, ekonomi digital, pemasaran ekspor, serta pengembangan produk UMKM dan pengembangan soft skill di dunia bisnis digital.
“Para siswa akan diajarkan oleh 406 guru yang telah mengikuti pelatihan dari September sampai awal Desember 2021,” ujarnya.
Dedi menjelaskan, program ini selaras dengan program Sekolah Pencetak Wirausaha yang sudah diluncurkan pada Juni 2021. Saat ini, sudah ada ribuan usaha siswa SMK yang terdata. Ia menaksir, sebanyak 50.000 usaha siswa SMK terdata pada Desember 2021.
“Hasil produk mereka nanti ujung-ujungnya akan sampai ke penjualan, bahkan ekspornya melalui Shopee juga. Dua program ini adalah bagian dari memperkuat SMK sebagai sekolah pusat keunggulan,” paparnya.
Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (PSMK) Disdik Jabar, Edy Purwanto. menyambut baik peluncuran program tersebut.
“Terima kasih kepada Shopee yang sudah bekerja sama dengan Disdik Jabar. Mulai dari pembuatan modul, penyusunan kurikulum hingga pelatihan. Semoga sumber daya manusia di Jabar semakin unggul dan juara,” ujar Edy.
Peluncuran program ini dihadiri Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dan Direktur Shopee Indonesia, Christin Djuarto, dan tamu undangan lainnya. (des)***