ZONALITERASI.ID – Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer, menyayangkan masih banyak kawula muda Indonesia yang tidak mengetahui H.B. Jassin, apa lagi karya-karyanya.
“Saya berharap tokoh pahlawan Indonesia dalam kesusastraan Indonesia itu bisa dikenal oleh kawula muda Indonesia. Saya minta lembaga ini (Pusat Studi dan Dokumentasi/PSD H.B. Jassin, Provinsi Gorontalo bisa menyosialisasikan dan mengenalkan H.B. Jassin beserta karya-karyanya kepada generasi milenial,” kata Hamka saat menerima audiensi PSD H.B. Jassin Provinsi Gorontalo, di Gubernuran Gorontalo, dikutip dari InfoPublik, Sabtu, 18 Juni 2022.
Diketahui PSD H.B. Jassin, Provinsi Gorontalo, berencana untuk mengenalkan tokoh yang kerap dijuluki “Paus Sastra Indonesia” itu. Adapun kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer.
Hamka berharap karya-karya H.B. Jassin bisa turut menggeliat di tengah kemajuan sains dan teknologi saat ini.
“Buat buku yang menghimpun pandangan masyarakat tentang H.B. Jassin. Judulnya bisa H.B. Jassin di Mata Tokoh Gorontalo, saya kira banyak tokoh yang bisa menulis tentang hal itu,” kata Hamka.
Sebelumnya, kritikus kawakan sastra Indonesia itu diusulkan sebagai pahlawan nasional dalam Seminar Nasional di Kantor Perpustakaan Nasional, Jakarta, Selasa, 22 Februari 2022.
Berbagai tokoh nasional mendukung usulan itu. Salah satunya adalah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Menurut Anies, H.B. Jassin adalah tokoh terkemuka yang mempunyai peran penting dalam perjalanan kebudayaan Indonesia.
“Kami sangat mengapresiasi ikhtiar menempatkan H.B. Jassin sebagai pahlawan nasional. H.B. Jassin ini menjadi penghubung antara Gorontalo dan Jakarta. Lahirnya di Gorontalo, bersemayamnya di Jakarta, bermanfaatnya di seluruh Indonesia,” kata Anies.
“Bukan sekedar menuliskan rentetan peristiwa yang dialaminya, karena kita semua sadar betapa besar peran seorang H.B. Jassin di dalam perjalanan kebangsaan kita,” tambahnya.
Usulan agar H.B. Jassin dijadikan pahlawan nasional juga disampaikan Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan, Rachmat Gobel. (haf)***