ZONALITERASI.ID – Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar menempatkan tim Saber Pungli di setiap sekolah pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi kecurangan pada semua tahapan PPDB.
“Tim Saber Pungli yang ditempatkan di sekolah-sekolah bertugas untuk memantau atau memonitor selama proses PPDB ini berlangsung. Disdik Jabar akan berkoordinasi dengan Saber Pungli. Disdik juga akan memasang sejumlah pemberitahuan, di antaranya spanduk imbauan tidak ada pungutan liar (pungli),” kata Kepala Disdik Jabar, Wahyu Mijaya, Jumat, 10 Mei 2024.
Wahyu menegaskan, jika ada tindakan yang tidak sesuai dengan aturan, akan segera diproses. Selanjutnya akan ditentukan jenis kesalahannya.
“Apakah kesalahan administrasi atau ada keinginan jahat di situ. Atau apakah dari pihak sekolahnya atau pihak eksternal. Kalau pihak eksternal itu akan kita sesuaikan dengan bentuk kekeliruannya itu apa. Kalau memang mengarah ke pidana, itu akan kita lakukan,” katanya.
Wahyu menuturkan, agar proses ini bisa berjalan lancar, Disdik Jabar akan terus melakukan pengawasan setiap tahapan PPDB.
“Disdik akan terus mengawal setiap prosesnya, seperti administrasinya benar, dan juga mengawal panitia PPDB itu melakukannya dengan benar. Tidak ada pungli atau hal lain untuk kepentingan pribadi,” terangnya.
Ia mengimbau seluruh pihak yang terlibat dalam PPDB tahun ini terus mendukung agar seluruh tahapan berjalan dengan baik, bersih, dan transparan.
“Jangan ada intervensi dengan segala kekuatan atau apapun karena kita ingin setiap anak mendapatkan pendidikan dengan haknya. Jadi siapapun baik orang tua atau pihak-pihak manapun mohon dukung kami,” pungkasnya
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin, mewanti-wanti agar pelaksanaan PPDB 2024 dilakukan secara transparan dan tidak ada titip-titipan siswa.
“Saya menekankan betul kepada Kadisdik (Jabar) jangan ada lagi titip-titipan (siswa) seperti satu kursi sekian juta. Saya minta transparan. Masyarakat harus puas dengan proses PPDB 2024 ini,” kata Bey, di Gedung Sate Bandung, Rabu, 8 Mei 2024. (des)***