Bahas Desa Bersinar, BNNK Ciamis Sambangi Pananjung dan Selasari Pangandaran

08062021082152
BNNK Ciamis menggelar program P4GN di Desa Pananjung dan Desa Selasari Kabupaten Pangandaran, Jumat (4/6/2021), (Foto: Humas Pangandaran).

ZONALITERASI.ID – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Ciamis menggelar program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Desa Pananjung dan Desa Selasari, Kabupaten Pangandaran.

Kegiatan yang bertujuan mewujudkan Desa Bersinar ini diselenggarakan pada Jumat (4/6/2021).

Dalam kegiatan ini hadir Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si.; Sub Koordinator P2M BNNK Ciamis, Yudi Sukmayadi, S.H.; Kepala Bidang Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama, H. Wawan Waryono, S.Pd., M.Pd.; Kepala Sub Bidang Kewaspadaan Dini dan Kerjasama Intelijen, Sodikun, S.Pd.I., M.M.; Kepala Desa Pananjung, Dedi Hermawan, S.Pd.; serta Kepala Desa Selasari, Udin Tugaswara, A.Md..

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, mengatakan, Desa Pananjung ditunjuk sebagai pilot project Desa Bersinar untuk skala nasional yang akan disandingkan dengan desa-desa dari Ciamis, Banjar, dan daerah-daerah lain.

“Desa Bersinar satu upaya untuk mempersempit ruang gerak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba serta menyadarkan masyarakat akan bahaya narkoba itu sendiri. Kami bersama Kesbangpol juga akan turun untuk memberikan pembinaaan di lapangan,” kata Engkos.

“Tentu kami perlu konsolidasi apa yang perlu dilakukan, langkah apa yang harus diupayakan dalam hal pencegahan narkoba di lingkungan masyarakat itu intinya. Langkah konkretnya tentu dalam bentuk regulasi sebagai payung hukum dalam melaksanakan program desa bersinar harus diupayakan secepat mungkin,” sambungnya.

Ia menuturkan, Pangandaran sudah memiliki Peraturan Bupati tentang tim terpadu yang dikukuhkan oleh Bupati Pangandaran, H. Jeje Wiradinata. Untuk itu, lanjutnya, di desa juga harus ada tim yang melibatkan seluruh komponen masyarakat, mulai tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, sampai pengurus PKK.

“Pihak-pihak inilah nantinya yang akan melakukan upaya penanggulangan narkoba di desa. Diharapkan nantinya desa mampu mempertahankan desanya tetap bersih narkoba, dengan meningkatkan daya tangkal masyarakat terhadap masalah narkoba secara berkesinambungan,” pungkas Engkos.

Kepala Desa Pananjung, Dedi Hermawan, mengatakan, siap mendukung sepenuhnya menjadi Desa Bersinar di Kabupaten Pangandaran.

Untuk langkah awal, kata Dedi, akan membuat Perdes dan membentuk Satgas yang di dalamnya akan melibatkan Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, dan unsur terkait lainnya.

Menurut Dedi, harus ada pembinaan kepada aparatur desa supaya lebih tanggap terhadap bahaya narkoba. Selain itu, perlu deteksi dini di wilayah Desa Bersinar untuk memberikan daya tangkal dan meningkatkan kewaspadaan masyarakat.

“Dari pemaparan Kepala BNNK Ciamis nantinya akan ada rencana aksi dari desa tersebut. Salah satunya sosialisasi tentang bahaya narkoba, advokasi kebijakan dalam menangani masalah narkoba,” ujarnya.

Pada kesempatan sama Kepala Desa Selasari, Udin Tugaswara, menegaskan, siap bersinergi dengan BNNK dalam mewujudkan Desa Bersinar. (des)***