ZONALITERASI.ID – Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar doa bersama, Jumat (29/1/2021).
Doa bersama yang dipimpin Guru Besar Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir di Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. KH. Badruzzaman M. Yunus, M.Ag. ini, khusus diperuntukan bagi sivitas beserta keluarga, juga bagi segenap umat, bangsa, dan negara Indonesia.
“Munajat kepada Allah Swt di dalam situasi sulit, seperti di masa pandemi Covid-19 ini, sangat diperlukan, khususnya untuk memohon kesehatan dan kekuatan, selain upaya-upaya lahir yang telah dijalankan oleh umat manusia di seluruh dunia,” ujar Prof. KH. Badruzzaman.
“Upaya-upaya lahir seperti dilakukan oleh negara-negara dalam menghadapi Covid-19 perlu terus dilakukan. Selebihnya, pembacaan ayat-ayat Al-Qur’an dan doa menjadi kesembuhan bagi umat muslim, seperti diajarkan oleh Rasulullah Saw,” lanjutnya.
Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. KH. Mahmud, M.Si., menyambut baik kegiatan ini.
“Saya menyambut kegiatan doa bersama ini. Semoga Allah Swt senantiasa memberikan kekuatan dan kesehatan kepada seluruh sivitas dalam menjalankan aktivitas,” ungkap Prof. KH. Mahmud.
Wakil Rektor I UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. KH. Rosihon Anwar, M.Ag., saat menyampaikan sambutan dan sekaligus membuka acara doa bersama, menuturkan, seluruh akademisi telah melaksanakan tugas-tugas berat selama masa pandemi Covid-19.
“Melalui doa bersama, semoga segala musibah segera berakhir dan seluruh sivitas akademika diberikan kesehatan serta kekuatan,” katanya.
Dekan Fakultas Ushuluddin, Dr. Wahyudin Darmalaksana, M.Ag., menyampaikan terima kasih kepada pemimpin doa, Prof. Dr. KH. Badruzzaman M. Yunus, M.Ag., kepada jajaran pimpinan atas segala dukungan, dan kepada seluruh audien atas partisipasi dalam doa bersama.
“Terima kasih kepada semua pihak. Semoga Allah Swt mengijabah segala doa yang dipanjatkan,” tuturnya.
Wakil Dekan I Fakultas Ushuluddin, Dr. Radea Juli A. Hambali, M.Hum., yang memandu kegiatan mengungkapkan, ada berbagai nikmat pencapaian yang patut disyukuri, namun pada saat yang sama terdapat pula ujian. Ini yang menjadi tujuan doa bersama.
“Mudah-mudahan acara ini menjadi wasilah untuk kesembuhan saudara-saudara kita yang sedang ditimpa musibah. Terima kasih atas segala atensi dan mohon maaf untuk hal yang kurang berkenan dalam penyelenggaraan kegiatan ini,” katanya.
Doa bersama diikuti sekitar 50 jemaah yang merupakan sivitas dosen dan tenaga kependidikan Fakultas Ushuluddin. Acara berlangsung khidmat melalui virtual, sejak pukul 19.30-21.00 WIB. Selepas doa bersama, acara dilanjutkan dengan Khotmil Qur’an dari kediaman masing-masing sivitas akademik. (des)***