Genjot Usaha di Widyatama Business Incubator, Ini Aktivitasnya

IMG 2112
Widyatama Business Incubator (WIBI) menyelenggarakan Business Matching Batch-1. Kegiatan diikuti 25 tenant pelaku usaha, (Foto: Humas Universitas Widyatama).

ZONALITERASI.ID – Sebanyak 25 tenant pelaku usaha mengikuti Business Matching Batch-1. Ke-25 pelaku usaha ini merupakan binaan Widyatama Business Incubator (WIBI).

Business Matching yang diselenggarakan oleh unit kegiatan Universitas Widyatama ini merupakan implementasi salah satu program WIBI kepada para pelaku usaha Pasca-Inkubasi.

Business Matching Batch-1 menghadirkan narasumber Ketua Yayasan Widyatama Roeshartono,  S.T., MCEM, MBA, Rektor Universitas Widyatama Prof. Dr. H. Dadang Suganda, M.Hum., Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat Ning Wahyu Astutik, dan Anggasa Wijaya dari Lembaga Pendidikan Kreasi Digital Indonesia. Diskusi dipandu oleh Ketua Inovasi & Korporasi Akademik/Kepala WIBI Dr. Keni Kaniawati, S.E., M.Si..

“Para pengusaha sebagai tenant WIBI yang berpartisipasi pada kegiatan ini terdiri dari pengusaha yang memiliki jenis usaha bervariasi, mulai dari jenis usaha Kuliner, Fashion, Aksesoris, Jasa Konsultan PB, dan Jasa Telekomunikasi,” kata Kepala WIBI, Keni Kaniawati, dilansir dari laman Universitas Widyatama, Minggu, 30 Juli 2023.

Menurut Keni yang juga dosen manajemen pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Widyatama, para pelaku usaha tersebut rata-rata sudah bergabung sebagai tenant sejak 2021. Selama itu mereka berada dalam pemantauan dan pembinaan WIBI. Sehingga, pengelolaan usaha mereka dapat berjalan dengan baik, menguntungkan, dan tepat sasaran.

“WIBI secara rutin setiap semester menerima tenant-tenant baru untuk masuk dalam inkubator pembinaan, baik Tenant Inwall maupun Tenant Outwall,” sebutnya.

Dia menyebutkan, jenis usaha yang paling diminati untuk masuk dalam inkubasi yaitu kuliner. Mereka membutuhkan pembinaan berupa pelatihan Kemasan dan Promosi Produk Berbasis Digital.

“Umumnya, kesulitan yang dihadapi pelaku usaha sebagai tenant WIBI yaitu dalam pengembangan usahanya, seperti masalah pemasaran, financial, dan legalitas usaha,” tambah Keni.

Bersamaan dengan Busines Matching juga dilakukan penandatanganan MoU dan MoA antara Universitas Widyatama/Inovasi Korporasi & Akademik WIBI dengan PT Pegadaian dan Apindo.

Pada kesempatan sama diumumkan pelaku usaha (tenant WIBI) yang dinyatakan berhak naik kelas, yaitu Irna Mutiara, Produk Hijab, Lisna Produk Tien water dan fashion, Venny Fitriani produk sepatu Venny Browse, Farginaya Kamila Dewi (Barista) Produk Kopi, dan Herlin produk Peyek. (des)***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *