NEWS  

Implementasikan Merdeka Belajar, Indonesia Jalin Kerja Sama Bidang Pendidikan dengan Britania Raya dan Irlandia Utara

merdeka belajar
foto: Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim dalam kunjungan kerjanya ke Inggris melakukan pertemuan bilateral dengan State Secretary for Education Inggris, The Rt Hon Gillian Keegan MP.(web)

ZONALITERASI.ID : Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Britania Raya dan Irlandia Utara dalam bidang pendidikan.

“Dalam mengimplementasikan Merdeka Belajar kami menekankan pentingnya tanggung jawab sosial terhadap kualitas pendidikan,” kata Nadiem dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (12/5/2023)

Melalui kerja sama ini, akan terdapat kolaborasi dalam berbagai bidang seperti talent mobility, pertukaran penelitian, publikasi bersama, pemberian beasiswa, serta link and match antara perguruan tinggi dan industri.

Kedua belah pihak juga saling bertukar informasi terkait fokus dan prioritas masing-masing negara di sektor pendidikan.

Nadiem menjelaskan bahwa fokus utama Kemendikbudristek melalui program Merdeka Belajar adalah mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan meningkatkan kualitas sistem pendidikan di Indonesia.

BACA JUGA: Kunjungi Amerika Serikat, Ridwan Kamil Bawa Beasiswa Pendidikan Senilai Rp. 2,2 Miliar

Salah satu terobosan dalam pendidikan tinggi adalah program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa jenjang sarjana untuk mengasah kemampuan sesuai dengan bakat dan minat melalui kuliah di luar program studi selama maksimal tiga semester.

“Mereka bisa memilih untuk melakukan magang, mengembangkan socio entrepreneurship atau mengikuti program pertukaran mahasiswa IISMA atau IISMA Vokasi,” ujar Nadiem.

Sementara itu, Menteri Gillian menekankan pentingnya menghubungkan pendidikan dengan kebutuhan dunia industri. Menurutnya, sektor pendidikan dan dunia industri perlu saling menguatkan untuk mengembangkan keterampilan dan memastikan lulusan perguruan tinggi memiliki keterampilan dan pengetahuan yang relevan sehingga memiliki nilai tawar tinggi dalam bursa pasar kerja.

Kerja sama ini mendapatkan apresiasi dari Menteri Gillian yang berharap agar hubungan antara Indonesia dan Inggris di bidang pendidikan dapat semakin menguat di masa mendatang.***