ZONALITERASI.ID – Menyusul diluncurkannya Merdeka Belajar Episode ke-22 Transformasi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Kemendikbudristek mengubah syarat masuk ke PTN. Perubahan itu termasuk untuk jalur seleksi berdasarkan prestasi.
Pada tahun-tahun sebelumnya, seleksi masuk PTN melalui jalur prest Prestasi disebut Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Kini, berganti menjadi Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi.
Dikutip dari paparan Merdeka Belajar Episode ke-22:Transformasi Seleksi Masuk PTN, berikut ini sejumlah peraturan yang berlaku di Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi.
Fokus dari Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi yaitu pada pemberian penghargaan yang tinggi atas kesuksesan pembelajaran yang menyeluruh di pendidikan menengah. Itu dilakukan melalui:
1) Minimal 50% nilai rata-rata rapor seluruh mata pelajaran. Hal ini agar peserta didik terdorong untuk berprestasi di seluruh mata pelajaran secara holistik.
2) Maksimal 50% komponen penggali minat dan bakat. Hal ini bertujuan agar siswa mengeksplorasi minat dan bakatnya secara lebih mendalam.
Beberapa acuan dari komponen ini yaitu:
-Nilai rapor dari maksimum dua mata pelajaran pendukung, dan atau;
-Prestasi, dan atau;
-Portofolio (untuk program studi seni dan olahraga).
Adapun peran PTN dalam menentukan:
1) Komposisi persentase komponen 1 dan 2 dengan total 100%;
2) Sub-komponen untuk komponen 2 dan komposisi persentase bobotnya;
3) Penentuan ini dapat berbeda antar-prodi dalam PTN yang sama.
Tips Sukses Masuk PTN Berdasarkan Prestasi
Kemendikbudristek juga menyampaikan sejumlah tips sukses bagi calon mahasiswa yang ingin masuk PTN berdasarkan prestasi di tahun mendatang, yaitu:
1) Fokus untuk belajar secara menyeluruh.
2) Gali minat dan bakat secara tekun.
3) Tingkatkan prestasi sesuai minat dan bakat.
4) Eksplorasi pilihan prodi pendidikan tinggi sesuai minat dan bakat.
5) Cari tahu komponen penilaian dan pembobotan spesifik untuk prodi yang diminati. (haf)***