ZONALITERASI.ID – Ada empat program studi (prodi) yang menduduki peringkat atas dengan peminat tertinggi dalam Seleksi Bersama Masuk Politeknik Negeri (SBMPN) 2020. Hasil SBMPTN sendiri diumumkan pada 4 Juli lalu.
Prodi terfavorit didominasi oleh bidang bisnis dan informatika dengan urutan Program Studi (Prodi) Akuntansi pada urutan pertama. Sedangkan prodi selanjutnya yang paling diminati peserta SBMPN ialah Administrasi Bisnis, Manajemen Bisnis, dan Teknik Informatika.
Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Wikan Sakarinto mengatakan, masyarakat masih menaruh kepercayaan yang besar pada prodi-prodi bernuansa bisnis dan ekonomi, seperti Akuntansi, Administrasi Bisnis dan Manajemen Bisnis.
“Masyarakat menganggap kebutuhan akan alumni prodi ini banyak dibutuhkan, terutama dalam membangun perekonomian di Indonesia,” ujar Wikan, dikutip kemdikbud.go.id, Kamis (9/7/2020).
Menurut Wikan, masyarakat kini juga mulai melirik peluang-peluang yaitu dengan membangun bisnis atau usaha, membuka dan mengatur usaha, keuangan, serta dokumentasi dengan baik secara offline dan online.
“Tak hanya itu, lulusan yang mampu membuka usaha yang kreatif, inovatif barbasis IT dan menciptakan lapangan kerja akhir-akhir ini juga dibutuhkan. Selain memberi ruang berkembangnya industri kreatif, juga diharapkan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat,” terangnya.
“Perkembangan teknologi yang kian pesat, terutama yang berhubungan dengan informasi dan komputer ditengarai menjadi alasan kenapa prodi Studi Teknik Informatika juga banyak dipilih. Di samping prediksi bahwa kebutuhan tenaga kerja pada empat prodi itu masih sangat tinggi,” tambah Wikan.
Ia berharap ke depannya pemerintah dapat mengakomodir peminatan ini melalui kebijakan-kebijakan strategis dalam rangka pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia. Selain itu, perguruan tinggi akan mendukungnya melalui kerja sama dan kolaborasi serta pengembangan inovasi seiring dengan kemajuan sektor industri.
Ketua Forum Direktur Politeknik Negeri Se-Indonesia (FDPNI) sekaligus Ketua SBMPN 2020 Zainal Arief, mengungkapkan, melihat animo pendaftar yang meningkat tajam, menunjukkan betapa masyarakat makin menaruh harapan tinggi pada pendidikan vokasi di Indonesia.
“Peminatan memang sering dikaitkan dengan ketersediaan lapangan pekerjaan dan prospek ke depan lulusan. Itu juga sepertinya menjadi alasan mengapa jenjang pendidikan yang kebanyakan dipilih pendaftar adalah Diploma III,” cetusnya.
Terkait jumlah pendaftar SBMPN, Zainal menyebutkan, sejak dibuka pendaftaran pada 19 Mei hingga 25 Juni 2020, tercatat jumlah 114.532 siswa yang mengikuti seleksi jalur SBMPN.
“Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan tahun lalu. Bahkan di beberapa politeknik, peningkatannya hampir 100 persen,” ujar Zainal. (gib)***