PERSIB  

Jelang Laga Kontra Persikabo 1973 Sembilan Penggawa Persib Dikarantina

FOTO NG 324
Kabar buruk mendera Persib Bandung jelang laga kontra Persikabo 1973, pada pekan ke-21 Liga 1 2021-2022, Sabtu, 29 Januari 2021, pukul 20.45 WIB, (Foto: Pinterest.com).

ZONALITERASI.ID – Kabar buruk mendera Persib Bandung jelang laga kontra Persikabo 1973, pada pekan ke-21 Liga 1 2021-2022, yang berlangsung Sabtu, 29 Januari 2021, pukul 20.45 WIB.

Dalam laga yang berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali, itu, sembilan penggawan Maung Bandung harus absen karena dinyatakan positif COVID-19.

Hal ini dikonfirmasi oleh laman resmi Persib Bandung pada Sabtu, 29 Januari 2022 pagi WIB.

“Mengacu pada hasil pemeriksaan PCR berkala yang dilakukan PERSIB baru-baru ini, terdapat sembilan pemain yang dinyatakan positif COVID-19,” bunyi pernyataan Persib Bandung.

Persib Bandung pun memastikan sembilan pemain akan menjalani karantina mandiri.

Kendati begitu, identitas sembilan pemain Persib tersebut dirahasiakan.

“Sehubungan dengan hal ini, Persib terus berkoordinasi secara intensif dengan PT LIB dan Satgas COVID-19 mengenai protokol yang harus dijalankan untuk memastikan keamanan pemain yang terpapar COVID-19 dan pemain lainnya,” tulisnya.

Berikut pernyataan resmi dari Manajemen Persib terkait sembilan pemain yang harus dikarantina.

OFFICIAL STATEMENT: SEMBILAN PEMAIN DIKARANTINA
Sebagai klub sepakbola profesional di bawah naungan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), PERSIB selalu mengedepankan aspek kesehatan dan keselamatan di masa pandemi ini dengan selalu mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penularan COVID-19. Salah satunya dengan secara berkala melakukan tes COVID-19 kepada semua pemain dan staff sebelum berlatih maupun bertanding guna menjaga agar setiap kegiatan berjalan dengan kondusif dan aman.

Mengacu pada hasil pemeriksaan PCR berkala yang dilakukan PERSIB baru-baru ini, terdapat sembilan pemain yang dinyatakan positif COVID-19.

Sehubungan dengan hal ini, PERSIB terus berkoordinasi secara intensif dengan PT LIB dan Satgas COVID-19 mengenai protokol yang harus dijalankan untuk memastikan keamanan pemain yang terpapar COVID-19 dan pemain lainnya.

Saat ini para pemain PERSIB yang terpapar COVID-19 sedang menjalankan karantina dan dalam keadaan sehat tanpa menunjukkan gejala.

Kami memohon doa dan dukungan dari semua pihak, agar para pemain tersebut dapat kembali berlatih, bermain dan memberikan yang terbaik untuk PERSIB.

Kami akan terus berkoordinasi dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan satgas COVID-19 dalam upaya memutus penyebaran COVID-19 guna menciptakan iklim kompetisi sepakbola Indonesia yang lebih kondusif di masa pandemi ini.

Sebagai peserta kompetisi, PERSIB tetap beritikad baik untuk menjalani pertandingan yang telah terjadwalkan dan memperjuangkan kemenangan dengan pemain yang ada.

Jalur Juara

Sementara itu pelatih Persib, Robert Alberts, menegaskan, kemenangan menjadi target yang wajib diburu pada pertandingan kontra Persikabo 1973 Sabtu malam ini.

“Persib sangat membutuhkan kemenangan itu agar tetap berada di jalur juara. Saat ini, Persib berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan mengumpulkan 40 poin, terpaut tiga poin dari pemuncak klasemen, Bhayangkara FC,” kata Robert, Jumat, 28 November 2022.

“Tentunya, kami juga ingin memainkan sepakbola menyerang. Tapi sejauh ini itu bukan masalah utama karena kami juga baru mengganti dua striker yang kami miliki. Apa yang terpenting saat ini hanyalah untuk tetap berada di jalur menuju juara,” ujar Robert, .

Robert menyadari, ekspektasi bobotoh terhadap Persib sangat tinggi. Meski demikian, ekspektasi tersebut menjadi motivasi bagi setiap pemain untuk menampilkan permainan terbaiknya dan berkontribusi terhadap tim agar bisa memenangi pertandingan.

“Anda tidak bisa membuat semua orang puas. Yang terpenting, tim punya keinginan untuk menang dan tampil dengan penampilan terbaik di pertandingan. Dengan begitu kemenangan akan selalu jadi alasan tim dalam bermain,” katanya. ***