NEWS  

Pemerintah Jepang Tawarkan Beasiswa untuk Guru

1556629015 scholarshi 2
Pemerintah Jepang melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Monbukagakusho/MEXT) menawarkan beasiswa bagi guru yang aktif mengajar dan memiliki pengalaman selama 5 tahun di sekolah formal, (Foto: Niindo.com).

ZONALITERASI.ID – Pemerintah Jepang melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Monbukagakusho/MEXT) menawarkan beasiswa bagi guru yang aktif mengajar dan memiliki pengalaman selama 5 tahun di sekolah formal.

Beasiswa ini dialokasikan untuk guru jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK sederajat serta berusia maksimal 34 tahun pada 1 April 2022.

Adapun tahapan seleksi program beasiswa ini yaitu seleksi dokumen, ujian tulis, wawancara, dan evaluasi oleh panitia Monbukagakusho.

Guru yang berhasil lolos program beasiswa ini akan mendapatkan beberapa fasilitas beasiswa, seperti:

1) Biaya kuliah ditanggung sepenuhnya hingga program selesai.

2) Tunjangan hidup sebesar kurang lebih ¥143.000 per bulan atau sebesar Rp 17.699.125.27

3) Tiket pesawat pergi pulang Indonesia – Jepang (1 kali).

4) Bebas biaya pembuatan visa pelajar.

5) Tidak ada ikatan dinas.

Persyaratan

1) Usia maksimal 34 tahun pada tanggal 1 April 2022 (lahir pada atau setelah 2 April 1987).

2) Lulusan minimal D4 atau S1.

3) Guru (pegawai negeri, swasta, honorer) yang sedang aktif mengajar di lembaga pendidikan formal, seperti SD, SMP, SMA dan Sederajat (SMK, Madrasah, dsj), serta SLB.

4) Pelamar memiliki pengalaman mengajar minimal 5 tahun 0 bulan pada 1 Oktober 2022 di lembaga pendidikan formal (akumulatif).

5) Semua bidang pendidikan ditawarkan kecuali, PKN, Bahasa Indonesia, Bahasa Daerah, Bahasa Arab, Pendidikan Agama dan Perhotelan.

6) Sehat jasmani dan rohani (kondisi kesehatan fisik dan mental tidak akan mengganggu jalannya perkuliahan selama di Jepang)

7) Menguasai bahasa Inggris atau bahasa Jepang.

8) Bagi yang belum bisa berbahasa Jepang, bersedia belajar bahasa Jepang.

9) Pelamar harus segera kembali ke Indonesia dan melanjutkan kariernya sebagai guru setelah program beasiswa berakhir. Apabila setelah kembali dari Jepang pelamar tidak mengaplikasikan pengalamannya sebagai guru, maka pelamar WAJIB mengembalikan seluruh tunjangan beasiswa yang telah diterima.

10) Bagi pelamar yang memiliki salah satu kondisi tertentu, tidak dapat mendaftar beasiswa program ini.

Masa studi program ini selama 1 tahun 6 bulan (termasuk 6 bulan pertama belajar bahasa Jepang). Periode belajar yakni September-Oktober 2022 hingga Maret 2024.

Jadwal Seleksi

– Masa Pendaftaran: 20 Desember 2021 – 13 Januari 2022
– Pengumuman Hasil Seleksi Dokumen: 28 Januari 2022
– Ujian tulis dan wawancara) : Februari 2022 (akan diberitahukan lebih lanjut hanya kepada kandidat yang lolos)
– Pengumuman primary screening: awal Maret 2022
– Secondary screening: Maret 2022
– Pengumuman hasil akhir dari MEXT: Juli 2022
– Berangkat ke Jepang: September/ Oktober 2022
– Isi program, persyaratan dan formulir pendaftaran dapat dilihat dan diunduh melalui situs resmi Kedutaan Besar Jepang pada https://www.id.emb-japan.go.jp/sch_tt.html.

Pendaftar dapat mengirimkan dokumen ke Kedutaan Besar Jepang Bagian Informasi dan Kebudayaan (Pendidikan). Berkas sampai di Kedutaan Besar Jepang paling lambat tanggal 13 Januari 2022. Informasi lebih lanjut bisa menghubungi email beasiswa@dj.mofa.go.jp. ***

Sumber: Instagram Kemendikbudristek/laman www.id.emb-japan.go.jp