ZONALITERASI.ID – Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menciptakan alat untuk mendeteksi kelelahan sopir. Alat pendeteksi yang menggunakan artificial intelligence (AI) ini juga bisa merekam video beberapa saat sebelum dan sesudah kejadian untuk keperluan investigasi.
Alat pendeteksi kelelahan sopir ini merupakan hasil kolaborasi Pusat Riset Teknologi Pengujian dan Standar BRIN dan Universitas Mercu Buana.
“Alat deteksi kelelahan sopir dan pembatas kecepatan berbasis kontrol internet telah mendapatkan paten nomor IDP000087864,” kata Periset Pusat Riset Teknologi Pengujian dan Standar BRIN, Yoppy, dalam Instagram @brin_indonesia, Kamis, 27 Juni 2024.
“Alat tersebut tengah didorong untuk produksi massal. Kami sedang mengembangkan alat tersebut menjadi bentuk yang lebih compact dan integrated supaya lebih siap produksi massal,” sambungnya.
Cara Kerja Alat Pendeteksi Kelelahan Sopir
1. Kontroler utama memantau pengemudi melalui kamera dengan algoritma Jaringan Syaraf Tiruan/Artificial Neural Network
2. Saat kendaraan bergerak dengan kecepatan lebih dari 5 km/jam, deteksi aktivitas mulai bekerja.
3. Sistem akan memberikan peringatan jika pengemudi mengantuk atau melakukan aktivitas distraktif, seperti menggunakan handphone.
4. Terdapat sensor untuk mendeteksi benturan dan kecelakaan.
5. Hasil deteksi (foto, video, posisi, kecepatan) disimpan dan dikirim ke website monitoring.
Penambahan Fitur
Yoppy menuturkan, fitur tambahan yang sedang dikembangkan adalah deteksi pandangan kamera yang tertutup dan sistem penilaian pengemudi otomatis menggunakan deteksi wajah.
“Selain untuk mengurangi risiko kecelakaan, alat ini juga membantu manajemen armada untuk evaluasi kinerja pengemudi. Pengembangan alat terus dilakukan melalui teknologi ai dan IoT (Internet of Things),” pungkasnya. ***
Sumber: DetikEdu