ZONALITERASI.ID – Untuk pertama kalinya di dunia, China berhasil mencetak atlas Bulan. Petunjuk geografi yang diberi nama The Geologic Atlas of the Lunar Globe tersebut memuat informasi 12.341 kawah, 81 cekungan, dan 17 jenis batuan berbeda.
Atlas didesain berdasarkan hasil pengamatan misi Apollo tahun 1960-an dan 1970-an. Lebih dari 100 peneliti dari Chinese Academy of Sciences (CAS) merundingkannya selama 10 tahun.
Atlas Bulan tersebut bisa digunakan oleh para astronom dan badan antariksa untuk mengetahui informasi topografi Bulan. Skala yang dipakai atlas ini adalah 1 : 2.500.000.
Mengutip publikasi jurnal Nature yang dimuat di laman Popular Science, ahli geokimia CAS, Jianzhong Liu, menjelaskan, keberadaan atlas tersebut bukan satu-satunya sumber yang bisa membantu astronom menggali informasi soal Bulan.
“Pengetahuan kita tentang Bulan telah sangat maju, dan peta-peta tersebut tidak lagi dapat memenuhi kebutuhan penelitian dan eksplorasi bulan di masa depan,” kata Liu.
Menurutnya, dalam membantu pemetaan misi Bulan di abad ini maka perlu dilakukan lewat berbagai program eksplorasi. Misalnya pada 2007, China telah mengirim kamera Chang’e 1 untuk mengamati permukaan Bulan.
Selain itu, Liu menyebut masih banyak sumber informasi topografi Bulan yang lebih akurat seperti proyek internasional seperti Gravity Recovery and Interior Laboratory (GRAIL) NASA dan Lunar Reconnaissance Orbiter, atau wahana Chandrayaan-1 milik India.
Dari sudut lain, ahli geofisika CAS, Ross Mitchell, menilai keberadaan atlas buatan China tersebut telah menunjukkan bahwa Negeri Tirai Bambu tersebut punya potensi ilmiah yang besar bagi masa depan.
“Berkontribusi pada ilmu pengetahuan bulan adalah cara yang mendalam bagi China untuk menegaskan peran potensialnya sebagai kekuatan ilmiah dalam beberapa dekade mendatang,” ujar Mitchell.
Atlas tersebut memang dibuat China untuk melancarkan misi antariksanya ke Bulan. Rencananya China akan meluncurkan pesawat ruang angkasa robotik Chang’e-6 di bulan Mei 2024.
Atlas buatan China tersebut akan segera diedarkan secara online kepada peneliti di berbagai negara. Mereka juga bisa menemukannya di dalam buku baru CAS berjudul Map Quadrangles of the Geologic Atlas of the Moon. ***
Sumber: Detik.com