Oleh Amy Chaniago, M.H.
PELAKSANAN Pilkada Serentak pada tangal 9 Desember 2020 sudah selesai. Bahkan, penghitungan suara oleh KPU secara manual di setiap daerah hampir selesai dan sudah ada yang mengumumkan hasil akhir dari perhitungan suara. Termasuk di Provinsi Jawa Barat, salah satunya yaitu di Kabupaten Bandung.
Ucapan selamat datang dari berbagai tokoh politik, agama, dll. Terutama dari para pendukung. Bahkan, dari tim kontestan yang berseberangan pun memberikan ucapan selamat.
Ketika penghitungan suara secara cepat atau (Quick Qount) digelar, pasangan Paslon Nomor 3 Pilkada Kabupaten Bandung yang kita kenal dengan “BEDAS” sudah nampak keunggulannya. Hampir semua kecamatan dikuasai. Apalagi di lumbung-lumbung suara atau tempat kediamannya. Sehingga, perhitungan suara cepat dengan manual biasanya tidak akan jauh berbeda.
Terkait munculnya dugaan kecurangan dalam Pilkada oleh Paslon atau Timses, harus ada pembuktian yang kuat secara hukum/real. Itu membutuhkan waktu yang lama dan panjang.
Dan, sudah rahasia umum. Paslon yang sudah menang dan sudah diputuskan oleh KPU, sangat susah untuk mengugurkan atau membatalkannya, kecuali kecurangan yang fatal sehingga tidak dapat ditolerir.
Dengan hasil yang sudah diumumkan oleh KPU, saya sebagai warga biasa yang tidak punya kepentingan apapun, berharap Semoga Bupati Bandung Yang Baru Bisa Membuat Perubahan Yang Lebih Baik. Sehingga ada perubahan dari semua lini, demi kemajuan dan pembangunan Kabupaten Bandung.
Dengan terpilihnya Kang Dadang S. dan Syahrul Gunawan yang juga dikenal sebagai publik figur/artis, agar bisa menyesuaikan dengan kondisi yang berbeda. Terpilih menjadi pemimpin harus disyukuri dan melaksanakan apa yang menjadi amanat. Jabatan dan kedudukan merupakan amanah yang harus dipertanggung jawabkan dunia akhirat serta disadari untuk menjaganya.
“Selamat dan Sukses buat Paslon No. 3. Semoga bisa memajukan Masyarakat dari berbagai segi Ekonomi, Agama, Budaya, Insfratuktur, dan lain-lain serta bisa bekerja sama baik terhadap masyarakat. Memiliki integritas, kepribadian yang kuat, amanah, jujur, dan berakhlak mulia. Patut menjadi suri tauladan bagi orang lain atau rakyat yang dipimpinnya.”
Kondisi yang terberat pada saat ini yang menjadi perhatian khusus adalah mewujudkan masyarakat bebas banjir. Permasalahan banjir merupakan salah satu masalah yang kerap dihadapai warga Kabupaten Bandung.
“Saya berharap sekali lagi agar bisa dan mampu memecahkan masalah di Kabupaten Bandung, khususnya mengenai masalah banjir. Selain itu, meningkatkan pembangunan di bidang infrastruktur dan terwujudnya KBT.***
Penulis adalah Pemerhati Publik Kabubaten Bandung.