BUDAYA  

Puisi Suheryana Bae

664xauto 50 caption senja yang indah dan penuh makna jadi semakin rindu pujaan hati 210401r
(Ilustrasi: Dream.co.id)

SETENGAH ABAD CINTA

1

Menunggumu
adalah menunggu abad yang berlalu
aku memilih kopi
di abad kekinian
sebab seperti Kemaren kau bisikan
waktu dan pilihannya sudah berubah

2

Gemerlap jendela kota Jakarta
menemaniku melesat dari masa ke masa
dan aku pun terduduk di sisa-sisa hari
dengan kearifan seorang sufi
bahwa keterbatasan di matamu
adalah energi menembus batas
ketika kau berbisik bahwa kau dan aku punya hari, ruang, dan jalan
Aku pun mengangguk
dan dengan segenap rasa aku menghapus rasa
melangkah tanpa masa lalu

3

Menuju matahari terbenam
meninggalkan keceriaan pagi
pesona sunset menghilang
bayang keperakan tersisa

4

ketika kau menatapku
aku melihat kerutan
ketika aku menatapmu sahabat
kau berkata lirih tuk meninggalkan mu di alam mimpi
dan akupun menyongsong purnama
tanpamu
tanpa masa lalu

5

Biarkan menikmati kesunyian
atau boleh jadi hanya bertahan dalam kesunyian

Biarkan menikmati kepedihan ini
atau boleh jadi hanya mencoba berdiri tegak di tengah kepedihan

Tersebab hidup hendak membaik
pada usia yang berkurang
sedang perasaan dan nafsu tidak pernah menjadi tua

6

gemercik hujan
kegelapan malam
iklan tv di ruang piket sebelah
: ahhh …

***

Suheryana Bae, Asisten Administrasi Umum Kabupaten Pangandaran