NEWS  

PWI Jabar Kutuk Kekerasan Fisik terhadap Wartawan di Majalengka

hilman hidayat
Ketua PWI Jabar, Hilman Hidayat, (Foto: Ayobandung.com).

ZONALITERASI.ID – Kekerasan terhadap dua wartawan oleh sejumlah anggota ormas di Kantor Desa Mekarwangi, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, mendapat tanggapan serius dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Barat.

Ketua PWI Jabar, Hilman Hidayat, menegaskan, pihaknya mengutuk tindakan kekerasan terhadap wartawan.

“Kami mengutuk keras kepada pihak-pihak yang melakukan kekerasan fisik terhadap pekerja jurnalistik,” kata Hilman, dalam keterangan resmi, Selasa (29/6/2021).

Ia mengungkapkan, jika di lapangan ditemukan pelanggaran kode etik jurnalistik atau penyalahgunaan profesi wartawan, maka hal tersebut bisa diproses sesuai UU 40 Tahun 1999.

“Selain itu, jika ada perselisihan akibat proses kerja jurnalistik maupun produknya, agar masalah diselesaikan secara hukum, bukan dengan cara penghakiman,” tandas Hilman.

Diketahui, dua wartawan, yakni Suleman dari Fokus Berita Indonesia dan Warya Ayotondoan dari Mitra Jabar, mendapat tindakan kekerasan saat hendak mengkonfirmasi bahan berita kepada Kepala Desa Mekarwangi, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, Senin (28/6/2021).

Keduanya dihadang oleh sejumlah anggota ormas dan diintegorasi di ruang Kantor Kepala Desa Mekarwangi.

Kedua wartawan tersebut mengaku mendapat perlakuan yang kurang pantas, bahkan wajah Suleman dipukul hingga berdarah di bagian hidung. Peristiwa intimidasi dan kekerasan itu terekam dalam video berdurasi 2 menit 42 detik. (des)***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *