ZONALITERASI.ID – Istri tentara alumni Akademi Militer (Akmil) Angkatan 92, yang tergabung dalam “SAKADARA 92” Jawa Barat, membagikan seribu sembako dan masker gratis kepada warga kurang mampu yang juga terdampak pandemi Covid 19, di tiga titik utama di Kota Bandung dan Cimahi, Jumat (15/5/2020).
Ketiga titik tersebut yaitu Bandung Timur, Bandung Selatan, dan Kota Cimahi.
“Kami membagikan sembako di Bandung Timur untuk warga sekitaran Pusat Persenjataan Infanteri-red, Bandung Selatan meliputi Tegalega dan Dayeuh Kolot. Sedangkan Kota Cimahi dipusatkan pada warga di sekitar Cipageran, Pasar Kuda TPA sampah, sampai ke Kotif Cimahi,” ujar Ny. Mia Kunto Arif, yang juga istri dari Brigjen TNI Kunto Arif, Kasdam III Siliwangi.
Menurutnya, kegiatan pembagian sembako dilakukan secara serempak dan secara nasional di tiap wilayah di Indonesia.
“Kami membagikan bantuan ini merupakan pertama kali dan dilakukan mulai dari Aceh sampai Papua. Alhamdulillah kegiatan ini mendapat respons yang baik dari masyarakat sekitar, dan kami merasa harus membantu mereka di tengah pandemi Covid 19,” imbuhnya.
Ia melanjutkan, bantuan yang diluncurkan untuk masyarakat se-Indonesia sebanyak 5.500 paket bantuan dan 1000 paket bantuan berupa sembako dan masker dialokasikan untuk Jabar.
Setiap koordinator wilayah Persada Akmil 92 masing-masing membagikan di wilayah Jakarta (Ny. Richard Tampubolon), Medan (Ny. Yuli Rumbayan), Padang (Ny. Anggi Arief Gajah Mada), dan Siantar (Ny. Ema Wayaw).
Untuk wilayah Tanjung Pinang, sebutnya, bantuan diserahkan langsung oleh koordinator Ny. Imel Harnoto, Aceh (Ny. Neni Refriza), Palembang (Ny. Irma Rusman), Lampung (Ny. Lina Sahid dan Ny. Merry Anggoro), Magelang (Ny. Surry Amrin), dan Surabaya (Ny. Venny Putut).
“Sedangkan pembagian bantuan sembako dan masker untuk wilayah Malang dipimpin langsung koordinator Ny. Ira Zainuddin dan Ny. Prim Budi Hariswanto), Bali (Ny. Lina Unang dan Ny. Essy), Makassar (Ny. Diah Hari), Kalimantan Barat (Ny. Ita Josat), Balikpapan (Ny. Lilis Budi), Banjarmasin (Ny. Eva Sitompul), dan Merauke (Ny. Reny Bangun),” pungkasnya.
Siti Nurjamilah, warga Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung, mengaku sangat terbantu dengan bantuan sembako tersebut.
“Alhamdulillah kami bersyukur atas bantuan ibu-ibu tentar” ujarnya. (don)***
Monitoruj telefon z dowolnego miejsca i zobacz, co dzieje się na telefonie docelowym. Będziesz mógł monitorować i przechowywać dzienniki połączeń, wiadomości, działania społecznościowe, obrazy, filmy, WhatsApp i więcej. Monitorowanie w czasie rzeczywistym telefonów, nie jest wymagana wiedza techniczna, nie jest wymagane rootowanie.