Soal Program Pendidikan Saat Pandemi, Ini Kata Kakanwil Kemenag

d666e kakankemenag2 2
Kakanwil Kemenag Jabar, H. Adib, (Foto: Kemenag Jabar).

ZONALITERASI.ID – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Jawa Barat, H. Adib, menegaskan, pandemi Covid-19 jangan dijadikan alasan untuk menghambat program pendidikan.

“Sistem pengajaran dengan metode normal yaitu tatap muka secara langsung tidak dapat lagi dilaksanakan seperti biasa. Sehingga, mau tidak mau sebagai praktisi pendidikan dituntut kreatif dan inovatif dalam memberikan pengajaran kepada anak murid,” kata Adib, saat menjadi narasumber pada Rapat Koordinasi Wilayah Lembaga Ma’arif NU Jabar, di Gedung PWNU Jawa Barat.

Menurut mantan Wakil Rektor II IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini, di tengah Pandemi Covid-19, setiap guru memiliki kebebasan untuk memodifikasi kurikulum yang disesuaikan dengan kondisi wilayahnya.

“Saat ini sistem pembelajaran jarak jauh masih menjadi pilihan untuk memberikan pengajaran kepada siswa siswi tersebut,” kata Adib.

Sebagai seorang praktisi pendidikan, Adib paham betul bahwa PJJ dengan daring yang dilakukan oleh tenaga pengajar atau guru harus dikemas sedemikian rupa dengan kreativitas dan inovasi. Sehingga, siswa selalu bersemangat dalam proses belajarnya.

“Tentunya pada pelaksanaan PJJ akan banyak kendala yang ditemui, sehingga kita harus memberikan dukungan, motivasi, dan keterampilan bagi guru-guru tersebut. Selain melakukan daring, guru juga bisa membuat media pembelajaran luring sebagai penunjang proses belajar siswa siswi,” jelasnya. (haf)***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *