UPI Tanda Tangani MoU dengan Prefektur Ibaraki Jepang, Ini Poin-poin yang Disepakati

1291164974 700x400 1
Departemen Pendidikan Bahasa Jepang, FPBS UPI Bandung menjalin kerja sama dengan Prefektur Ibaraki, Jepang, (Foto: Humas UPI).

ZONALITERASI.ID – Departemen Pendidikan Bahasa Jepang, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra (FPBS) Universitas Pendidikan Indonesia Bandung (UPI) Bandung menjalin kerja sama dengan Prefektur Ibaraki, Jepang.

Penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan Rektor UPI, Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A dan Gubernur Ibaraki Mr. Oigawa Kazuhiko, Kamis, 26 November 2020. Penandatanganan nota kesepahaman tersebut dilakukan secara online, lantaran situasi dan kondisi yang belum memungkinkan di tengah pandemi Covid-19.

Kerja sama yang disepakati kedua belah pihak terfokus pada empat hal, yakni melatih, mengirim, dan menerima sumber daya manusia (lulusan UPI) yang akan diberangkatkan ke Prefektur Ibaraki; pelaksanaan pameran kerja, magang, dan lainnya; menciptakan lingkungan kerja yang tenang dan nyaman; serta dukungan pekerjaan setelah kembali ke Jepang.

Rektor UPI Prof. M. Solehuddin, mengatakan, penandatanganan kerja sama ini bersejarah bagi UPI dan Prefektur Ibaraki. Untuk pertama kali UPI membuat kesepakatan langsung dengan pemerintah daerah prefektur di Jepang.

“Saya sangat menghargai keputusan Gubernur untuk memilih UPI sebagai mitra kerja sama dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, khususnya alumni UPI, melalui program internship di Jepang. Persyaratan atau kualifikasi yang dibutuhkan sesuai lingkungan kerja di Jepang,” katanya.

Prof. Solehuddin berharap, Gubernur Ibaraki dapat membantu para alumni UPI mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk dapat bekerja di lingkungan kerja Jepang.

“Mereka membutuhkan predeparture atau predeployment internship sehingga mereka tidak mengalami kesulitan dalam proses adaptasi,” ungkapnya.

Sementara itu, Gubernur Ibaraki, Oigawa Kazuhiko, menuturkan, Prefektur Ibaraki akan menyelenggarakan berbagai program terkait peningkatan penerimaan sumber daya manusia dari UPI.

“Untuk mewujudkannya kami memohon dukungan dan kerja sama berkelanjutan dari Rektor UPI dan pejabat universitas lainnya. Saya sangat berharap agar perjanjian kerja sama hari ini dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan kedua belah pihak,” tuturnya.

Ketua Departemen Bahasa Jepang UPI, Susi Widianti, M.Pd., M.A., mengungkapkan, kerja sama dengan Prefektur Ibaraki merupakan peluang emas dan sangat penting bagi Departemen Pendidikan Bahasa Jepang UPI.

“Program tersebut merupakan kesempatan berharga bagi para lulusan yang nantinya dapat bekerja di Ibaraki, Jepang. Para lulusan yang dapat bekerja di Ibaraki, Jepang akan tumbuh menjadi tenaga kerja yang lebih professional dan berkualitas,” katanya. (des)***

Respon (179)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *