ZONALITERASI.ID – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, meresmikan Masjid dan Graha Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Bandung, di Jln. Sabang, Bandung, Jumat (30/10/2020).
Gubernur berharap dengan berdirinya masjid dan graha, HMI dapat berkontribusi kepada masyarakat dan ikut membangun Jawa Barat.
“Dengan gedung baru yang dapat memenuhi standar milenial, ditambah ada coworking, ada digital space, diharapkan output-nya itu berupa peran-peran dan sumbangsih nyata untuk masyarakat,” kata Emil, sapaan Ridwan Kamil, saat menyampaikan sambutan.
Emil mengatakan, organisasi kemahasiswaan, seperti HMI, kerap melahirkan orang-orang hebat yang bisa menjadi tulang punggung negara di masa depan.
“Mahasiswa adalah calon pemimpin di masa depan, mereka yang sudah mahasiswa kemudian berorganisasi punya nilai-nilai ilmu kepemimpinan, baik dari organisasi maupun interaksi dengan masyarakat,” ucapnya.
Menurutnya, kebersamaan dan soliditas menjadi faktor utama keberhasilan organisasi kemahasiswaan. Ia pun mencontohkan bagaimana Masjid dan Graha HMI Bandung dibangun dari dana urunan.
“Tidak ada alasan fasilitas tidak memadai karena fasilitas yang sudah sangat luar biasa. Yang paling penting adalah nilai-nilai keislamannya. Jadi ukhuwah islamiah berupa urunan dari ratusan orang yang menyumbangkan tenaga, pikiran, dan dana untuk membangun graha dan masjid ini,” tuturnya.
Sekolah Digital
Sebelumnya, Emil meluncurkan platform Next Generation Learning untuk program Pendidikan Jabar Juara (Open Innovation Ecosystem), melalui konferensi video dari Gedung Pakuan, Bandung, Rabu (28/10/2020).
Emil mengungkapkan, Platform Next Generation Learning yang dikembangkan Ikatan Alumni Program Habibie (IABIE) dan Asosiasi Advance Simulator dan Technology (ASITech) Indonesia bisa mendukung upaya Sekolah Digital di Jabar.
“Secara teknis saya sudah imajinasikan terkait program Sekolah Digital ini, akan keren dan jelas juga bagaimana cara menggunakannya,” terangnya.
Kepada para pelaku pendidikan, Emil berpesan agar terus bergerak dan beradaptasi melalui cara serta inovasi terbaru dengan memanfaatkan teknologi digital. Ia menegaskan, Pemda Provinsi Jabar terus mendorong pemanfaatan teknologi di bidang pendidikan.
“Mudah-mudahan dengan platform digital ini tidak hanya urusan kecerdasan, tapi juga materi-materi tentang kesehatan dan akhlak serta spiritualitas juga bisa menjadi konten yang ada di platform Next Generation Learning,” pungkas Emil. (gib)***