ZONALITERASI.ID – Kementerian Agama (Kemenag) mulai menyalurkan bantuan kuota paket data internet untuk pembelajaran jarak jauh (PJJ) bagi siswa Raudatul Athfal (RA) dan madrasah.
Total ada 7.635.376 paket data sebesar 35GB bagi siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA), serta 20GB bagi siswa RA.
“Dalam rangka mensukseskan Pembelajaran Jarak Jauh, maka nomor anda akan mendapatkan bantuan kuota data internet dari Kementerian Agama RI,” kata Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Ahmad Umar, membacakan pesan dari provider yang dikirim ke nomor handphone para penerima, di Jakarta, Selasa (1/12/2020).
Menurut Umar, mereka yang sudah menerima pemberitahuan, paket datanya akan diinjeksi pada Rabu (2/12/2020) atau Kamis (2/12/2020).
“Kita lakukan bertahap. Insya Allah kuota data tersebut besok (Rabu) sudah masuk ke nomor penerima, para siswa RA dan madrasah,” sebutnya.
Umar menambahkan, ada dua jenis bantuan yang diberikan untuk PJJ siswa RA dan madrasah, yaitu paket kuota data dan kartu perdana. Paket kuota diberikan untuk siswa yang sudah memiliki kartu selular yang aktif.
Kartu perdana, diberikan kepada siswa yang belum memiliki kartu selular yang aktif. Mereka sudah didata oleh operator RA dan madrasah. Kartu akan diberikan sesuai provider yang mereka pilih.
“Hari ini provider mulai mendistribusikan kartu perdananya ke RA dan madrasah,” terang Umar.
Berikut Rekap Pengajuan Kuota Internet Siswa RA dan Madrasah Tahun 2020:
1) Indosat: 1.066.365 paket kuota dan 111.201 kartu perdana. Total 1.177.567 (15%)
2) Smartfren: 866.008 paket kuota, dan 24.952 kartu perdana. Total 890.960 (12%)
3) Telkomsel: 2.333.954 paket kuota, dan 691.660 kartu perdana. Total 3.025.614 (40%)
4) Tri: 415.621 paket kuota, dan 21.758 kartu perdana. Total 437.379 (6%)
5) XL: 1.995.860 paket kuota, dan 107.997 kartu perdana. Total 2.103.857 (28%)
(des)***