Dosen Unpas Telusuri Uniknya ‘Aci’, Primadona Camilan di Tatar Sunda

092840500 1614053572 shutterstock 1791558536
Cilok, salah satu jajanan berbahan dasar aci, (Foto: Shutterstock).

ZONALITERASI.ID –  Jajanan berbahan dasar aci seperti cilok, cimol, cireng, cilung, dan cimin tidak asing lagi bagi warga Jawa Barat.

Ya, camilan serba aci selalu jadi primadona jajanan kaki lima di Tatar Sunda. Selain harganya yang terjangkau, jajanan bertekstur kenyal ini juga memiliki cita rasa unik dan jenisnya variatif.

Tepung aci diambil dari sari pati singkong. Di beberapa daerah, tepung aci juga biasa disebut tepung tapioka atau tepung kanji. Sekilas teksturnya mirip dengan tepung sagu; lembut, kering, kesat, dan lengket jika dicampur air.

Bagi budayawan Sunda yang juga Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Seni dan Sastra (FISS) Universitas Pasundan (Unpas), Budi Setiawan GP, S.S. (Budi Dalton), ada alasan tersendiri tepung aci paling sering dijadikan bahan utama
jajanan Sunda.

Menurutnya, pengaruh iklim dan kesuburan tanah membuat komoditas singkong sangat melimpah di Jawa Barat. Itu memicu kreativitas masyarakat untuk mengolah singkong menjadi beragam sajian.

“Singkong dan olahannya, khususnya aci, jadi sebuah warisan dan semakin dikenal. Di beberapa wilayah adat Jawa Barat, aci juga selalu hadir, diceritakan turun-temurun di dalam rumpaka, lagu kaulinan budak, dan sebagainya,” kata Budi, dikutip dari UnpasPedia ‘Urang Sunda dan Jajanan Aci’, Minggu, 10 Maret 2024.

Penamaan Variatif

Budi mengungkapkan, kreativitas masyarakat tidak sebatas pada variasi jajanan aci, tapi juga dari segi penamaan. Jajanan aci banyak menggunakan akronim dan dinamai sesuai cara pembuatan, penyajian, atau cara menikmatinya.

Misalnya cimol atau aci digemol (dibentuk bulat-bulat), cilok atau aci dicolok (ditusuk), cibay atau aci ngambay (adonan aci dibalut kulit lumpia dengan tekstur mulur berjuntai), cireng atau aci digoreng, dan lain-lain.

“Dinamakan cilok karena cara makannya dicolok, bisa saja suatu saat namanya berubah sesuai perilaku kita terhadap cilok tadi. Contohnya, cilok dicowel jadi ciwel. Jadi kembali lagi ke kreativitas masyarakat. Tapi yang penting, bahasa Sunda bisa tersosialisasikan di berbagai daerah lewat kuliner,” tuturnya.

Budi menuturkan, tidak ada aturan khusus terkait tata nama kuliner Sunda, terutama jajanan aci. Namun, dia menilai uniknya penamaan jajanan aci mesti dilestarikan dan patut dijadikan warisan budaya bangsa.

“Yang harus dipikirkan bukan penamaannya, tapi bagaimana aci bisa berkembang dan disosialisasikan dalam bentuk lain,” ujarnya.

Budi menambahkan, menjamurnya jajanan aci mendorong kreativitas lain, yakni Festival Bandung Lautan Aci yang pernah diadakan pada akhir tahun 2022.

“Ini menunjukkan bahwa kreativitas masyarakat sangat tak terbatas. Bandung Lautan Aci yang mungkin diambil dari julukan Bandung Lautan Api sekilas terdengar seperti anekdot, tapi memang begitulah faktanya,” pungkasnya. (des)***

Respon (141)

  1. “Enjin’s tech has made it easy for us to turn innovative, blockchain-powered ideas into reality for our players. Using their SDK and API, we were able to integrate blockchain in 48 hours.” Enjin Coin’s long term Price Prediction below is a look at ENJ’s future prospect with regards to price. Enjin Coin was last seen at $0.33, with a market cap of $338,337,910 and trading volumes of $10,387,863. ENJ’s price prediction is possible by analyzing historical price action, current developments and social sentiment from the community. Cryptocurrencies and derivative instruments based on cryptocurrencies are complex instruments and come with a high risk of losing money rapidly due to leverage and extreme asset volatility. You should carefully consider whether you fully understand how cryptocurrency trading works and whether you can afford to take the high risk of losing all your invested money.
    https://www.xploredomains.com/2024-02-15?page=42
    Rollercoin is the world’s first online cryptocurrency mining simulator. It all started with a Bitcoin mining simulation. Now, passing the levels in simple arcade games, you can mine Ether, Dogecoin, as well as cryptocurrency inside the game – RollerToken. Celsius has partnered with Horizen Labs to prove liquidity at any moment through the blockchain, without relying on external auditors or disclosing customer information. It has reached a point where gaming has become a legitimate business, with companies and platforms promoting their games through streamers, YouTubers, and vloggers. However, it does not stop there. The gaming industry has become one of the best ways to earn Bitcoin through numerous play-to-earn games. Although most Bitcoin holders turn to crypto exchanges to get the digital currency, tech-savvy holders prefer to mine it. All of the Bitcoins that have been generated to date were mined using special software. Miners need powerful computers and other related hardware to facilitate mining. For those who lack the resources or know-how, there are many startups that offer communal mining services at a fee, though almost all of these are scams.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *