ZONALITERASI.ID – Cara mendidik anak menurut Islam perlu umat muslim ketahui karena mendidik anak akan memberikan pengaruhnya ketika ia dewasa, baik untuk akhlak maupun masa depannya. Sayangi anak sesuai dengan tingkatan usia, sehingga anak bisa memahami didikan orangtua.
Bagaimana Cara Mendidik Anak Menurut Islam?
Cara mendidik anak yang benar yaitu dengan memperkenalkan Al-Qur’an sejak masih dalam kandungan. Dengan mendengarkan ayat-ayat suci, akan memberikan ketenangan dan berkah. Setelah kelahiran anak, maka teruskan dalam mengenalkan Al-Qur’an untuk membiasakan anak mendengar lantunan ayat suci.
Dengan pikiran yang masih bersih dan suci, tentu akan lebih mudah dalam menerimanya. Adapun cara mendidik anak menurut Islam yang baik dan benar, selain memperkenalkan kitab suci Al-Qur’an adalah sebagai berikut ini.
Mengajarkan Dasar Agama
Untuk cara yang satu ini adalah dengan mengajarkan anak menggunakan dasar-dasar agama Islam. Sesuai dengan kitab Al Mali dari Imam Al Baqir serta Imama Ah Shidiq jika dalam memperkenalkan dasar agama sebaiknya bertahap, mulai dari usia tiga tahun dengan lafal Laila Ha Illallah 7 kali dan selanjutnya ditambahkan dengan kalimat Muhammadar Rasulullah.
Berikan Contoh Shalat
Selanjutnya dengan memberikan contoh mengenai shalat, mulai dengan mengambil air wudhu sampai mengikuti gerakan shalat. Meski dalam gerakan masih belum benar, namun itu bagian dari pembelajaran untuk anak.
Jika sejak masih kecil sudah terbiasa, maka akan lebih mudah untuk mengajarinya yang benar. Hal ini juga tercantum dalam HR. Ahmad dan Abu Dawud yang mengatakan untuk menyuruh anak shalat dalam usia 7 tahun. Jika mereka meninggalkan, maka untuk memukulnya. Lalu ketika usia 10 tahun, maka pisahkan tidurnya.
Ajarkan Tauhid
Cara mendidik anak menurut Islam pada dasarnya sudah Nabi Muhammad SAW ajarkan melalui adzan dari kakeknya. Karena kakek Rasul mulai mengadzani cucunya ketika lahir di telinganya seperti layaknya adzan shalat.
Ajarkan Puasa
Ajaklah anak untuk mengenal puasa sejak dini. Jika mungkin, mulai sejak usia 6 tahun untuk mengajarkan anak bangun agar makan sahur. Seperti sebagian besar masyarakat Indonesia, mengajarkan anaknya untuk berpuasa dengan puasa setengah hari dan selang-seling sampai satu hari penuh. Tanamkan juga manfaat menjalankan puasa. Nantinya ketika anak sudah terbiasa dengan berpuasa, maka akan lebih mudah dalam menjalaninya.
Beri Nama yang Baik
Cara mendidik anak menurut Islam bisa dengan memberikan anak dengan nama panggilan yang baik. Karena nama merupakan sebuah do’a yang orangtua berikan kepada anak mereka dengan penuh kasih sayang. Oleh karena itu, bentuk dari mencintai dan mendidik anak mulai dengan menggunakan nama panggilan yang baik.
Bacakan Kisah Nabi
Sejak masih dini, perkenalkan anak dengan kisah para nabi dan suri tauladannya. Ini merupakan bagian cara mendidik anak menurut Islam. Dengan memberikan waktu luang untuk membacakan cerita mengenai nabi inilah bisa memberikan pendidikan anak mengenai kebaikan dan kasih sayang. Sehingga nantinya anak akan menjadi pribadi yang jauh lebih baik dan bisa menerapkan ajaran yang ia dengar pada kehidupan sehari-harinya.
Biasakan Sikap Sederhana
Dengan membiasakan anak untuk bersikap sederhana merupakan salah satu penerapan dari tauladan Rasulullah SAW. Dengan sikap ini membuat Rasul sangat istimewa di hadapan Allah SWT, malaikat, dan seluruh umat Islam.
Meski memiliki kekuasaan, namun Beliau tidak pernah mengandalkan kekuasaannya untuk keuntungan dirinya sendiri. Bisa terlihat jika Rasulullah lebih memilih untuk lapar daripada dilayani.
Perhatikan Pergaulan Anak
Ketika anak mulai tumbuh, maka perhatikan lingkungan pergaulan anak dengan baik dan teliti. Karena lingkungan yang baik akan membawa dampak baik pula untuk anak. Namun jika anak bergaul dengan lingkungan yang buruk, maka besar kemungkinan anak ikut terkena imbasnya. Sekecil apapun pergaulan anak, sebaiknya mendapat pengawasan yang baik dari orangtuanya.
Ajarkan Sikap Jujur
Cara mendidik anak menurut Islam dengan membekali anak untuk senantiasa berkata jujur dan menepati janji yang telah dibuatnya. Dengan hal ini, kelak anak akan menjadi pribadi yang baik karena memiliki bekal yang tepat untuk maju dan berkembang. Kejujuran merupakan sikap yang bisa menjaga diri ketika dewasa.
Bedakan Didikan Anak Laki-laki dan Perempuan
Untuk mendidik anak perempuan dan laki-laki, sebaiknya dibedakan. Mulai dari sejak usia dini, tidur dipisahkan karena hal ini untuk mengajarkan jika mereka adalah orang yang berbeda sehingga mereka akan tahu sejak kecil. Dengan memisahkan perbedaan dalam mendidik anak, akan berdampak pada akhlaknya nanti.
Mendo’akan Anak
Setiap orangtua selalu menginginkan anaknya menjadi orang baik, shaleh, dan mampu menjaga dirinya sendiri. Untuk itu, orangtua perlu mendo’akan anaknya untuk selalu dalam jalan Allah SWT. Cara mendidik anak menurut Islam akan menjadi senjata ampuh bagi umat muslim untuk menjadikan anak memiliki pribadi yang baik. (pon)***