ZONALITERASI.ID – DPRD Kabupaten Pangandaran menerima aspirasi dari Masyarakat Peduli Pangandaran (MPP) terkait wacana pinjaman utang sebesar Rp 350 miliar.
Aspirasi itu disampaikan ratusan massa dari MPP di DPRD Kabupaten Pangandaran pada Senin, 11 Desember 2023.
“Kami akan menindaklanjuti keinginan dari Masyarakat Peduli Pangandaran (MPP). Aksi yang dilakukan pihak MPP bentuk dari kecintaan kepada Pangandaran,” kata Ketua DPRD Pangandaran Asep Noordin.
Peserta aksi Masyarakat Peduli Pangandaran (MPP), Habibudin, menyampaikan beberapa point kepada DPRD Pangandaran agar mencabut kembali pernyataan persetujuan rencana hutang tersebut.
“Alhamdulillah, ketua dewan (Asep Noordin) siap menandatangani kesepakatan dengan kami yaitu menolak rencana hutang Rp 350 miliar,” katanya.
Dia mengungkapkan, dalam surat yang ditandatangani itu berisi empat point yakni menolak dan meminta Pj Gubernur untuk mengevaluasi ulang. Lalu, meminta TAPD membuat formulasi terbaik tentang RAPBD Kabupaten Pangandaran untuk ke depan.
“Kami juga meminta Pemkab Pangandaran untuk membereskan utang kepada pihak ketiga. Sebab, utang tersebut sudah lama tidak terbayarkan. Itu sudah membuat kedzoliman yang sangat panjang kepada masyarakat,” ujarnya.
“Surat kesepakatan itu per hari ini akan dilayangkan kepada provinsi. Kita akan kawal surat itu dan meminta kepada ketua dewan bukti pengiriman surat tersebut,” tandasnya. ***
